Sunday, April 27, 2014

Dear Sister

Pagi dini ini, ketika mendapat kabar darimu sungguh rasanya ikut berduka bersama dengan kamu. Satu hal yang paling kamu nantikan, satu hal yang paling sabar kamu tunggu, satu hal yang paling kamu jaga--kini telah pergi. Semestaku ikut terguncang karenanya. Tapi aku tahu bahwa kamulah yang paling sedih disini.

Aku membaca jejakmu dalam dunia maya. Melihat bagaimana dirimu menanti buah hati yang pada akhirnya tak mampu bertahan--mungkin untuk yang terbaik juga. Aku selalu berdoa dan mengharap bahwa engkau dapat menjadi seorang ibu dari anak-anak keren seperti halnya dua keponakan kita yang lain. 

Be strong sist, you know we love you so much :)

No comments: